Our Future Is Bright!

Chemistry is easy.? Find it out and learn it here!

Kekhawatiran industri kimia tentang kepresidenan Obama

Ada apa dengan Obama? Apa kaitannya dengan Industri Kimia?

Respon hati-hati industri kimia terhadap terpilihnya Barack Obama sebagai presiden Amerika Serikat yang ke-44 bertentangan dengan penerimaan antusias yang dia dapatkan dari para kimiawan.

Dewan Kimia Amerika (ACC), sebuah kelompok perdagangan utama yang mewakili perusahaan-perusahaan kimia, khawatir karena agensi-agensi peraturan Amerika Serikat seperti Agensi Perlindungan Lingkungan (EPA) akan lebih agresif membuat peraturan-peraturan untuk mengontrol, atau lebih mengurangi emisi dibawah pemerintahan Obama.

“Kami akan menantikan untuk melihat apakah mereka terlalu berlebihan dalam memberikan beban peraturan terhadap industri kami sehingga akan membuat kami tidak kompetitif dalam pasar internasional ini,” papar Cal Dooley, Presiden dan CEO ACC ke Chemistry World.

Sebenarnya, obama telah menetapkan salah satu target yang akan dicapai yakni pengurangan emisi karbon sebanyak 80 persen pada tahun 2050. Secara khusus, dia berencana untuk mulai mengurangi emisi dalam waktu dekat dengan menetapkan “target-target pengurangan emisi tahunan yang ketat” dan mengimplementasikan sebuah perintah untuk mengurangi emisi menjadi sebesar tingkat emisi tahun 1990 pada tahun 2020 mendatang.

Akan tetapi, Dooley menekankan diperlukannya “pendekatan yang sangat bijaksana” untuk mengatasi emisi gas rumah kaca. Dia ingin memastikan bahwa presiden baru tersebut memberikan pertimbangan yang memadai bagi industri kimia, yang menggunakan banyak gas alami dan produk-produk petroleum sebagai sebuah stok dasar untuk material dan teknologi.

Mood anti-bisnis

Asosiasi Distributor Kimia Nasional Amerika Serikat (NACD) juga selalu mengikuti perkembangan aparat pembuat peraturan. “Mood yang ada di Washington merupakan mood yang paling anti-bisnis yang pernah saya lihat dalam 15 tahun terakhir,” kata Chris Jahn, presiden dan CEO NACD. Mood tersebut cenderung lebih banyak mengatur dan menaikkan pajak, dan kami sangat khawatir tentang ini.”

Sementara itu, sebuah suasana yang sangat berbeda terjadi di Komunitas Kimia Amerika (ACS), organisasi profesional yang mewakili para kimiawan, insinyur kimia, dan ilmuwan-ilmuwan dalam bidang-bidang terkait.

“Pemilihan ini merupakan sebuah peristiwa menarik dan menentukan yang menandakan hal-hal yang sangat baik untuk sains Amerika Serikat ke depannya, khususnya kimia,” papar pengurus ACS Glenn Ruskin ke Chemistry World. “Kita memiliki harapan untuk lebih berkembang – terdapat spirit antusiasme dan komitmen baru”.

Para kimiawan akademik terdorong oleh janji Obama untuk memberikan anggaran penelitian bagi agensi-agensi sains kunci seperti Institut Kesehatan Nasional (NIH), Yayasan Sains Nasional dan Departemen Energi yang akan dilipatgandakan dalam waktu 10 tahun yang akan datang. Ketiga agensi yang diprioritaskan ini merupakan salah satu dari jalur dimana pemerintah Amerika Serikat banyak mendanai bidang kimia.

Dukungan pemerintah pusat untuk sains telah meningkat di semua lini selama masa pemerintahan George W. Bush, periode 2001 sampai 2004. Era tersebut merupakan era keemasan bagi penelitian biomedik dengan adanya kucuran dana anggaran dua kali lipat untuk NIH selama lima tahun, dan agensi-agensi sains domestik lainnya juga mengalami peningkatan anggaran yang signifikan. Tetapi kebanyakan agensi penelitian pusat mulai mengalami trend yang jalan di tempat atau menurun selama periode kedua pemerintahan George W. Bush, yang berakhir 20 Januari 2009. Perkembangan negatif ini sebagian besar disebabkan oleh defisit nasional yang terus meningkat dan determinasi Bush untuk mengekang pengeluaran domestik.

Tetapi ada harapan bahwa Obama bisa membantu membalikkan keadaan ini untuk pihak ilmiah Amerika Serikat, dan kimia khususnya. “Kesinambungan suplai para kimiawan Amerika Serikat bisa terhenti, dan pendanaan Amerika Serikat terhadap penelitian kimia dan infrastruktur akan tetap berada di bawah tekanan,” kata Ruskin ACS mengingatkan. “Tetapi banyak dari tekanan tersebut bias dihilangkan jika anggaran yang ada dilipatduakalikan dalam jangka periode sepuluh tahun, sebagaimana yang diusulkan Obama.”

Pengaruh Bush

Secara keseluruhan, para kimiawan Amerika Serikat juga berharap agar Obama bisa mengembalikan integritas dalam proses pengambilan keputusan ilmiah pemerintah Amerika serikat. Pemerintahan Bush telah banyak dimasuki unsur publik dan Kongres untuk mengambil langkah-langkahyang dapat memperlemah peraturan-peraturan lingkungan yang mengatur pelepasan zat kimia ke udara dan air. Pemerintahan Bush juga telah dituduh mengakomodasi kepentingan-kepentingan perusahaan, termasuk yang berkecimpung di industri kimia, yang memiliki pengaruh yang tidak semestinya dalam pengambilan keputusan ilmiah di agensi-agensi seperti EPA.

Pemerintahan yang telah lalu juga telah dikritik karena dianggap menentang Undang-Undang Udara Bersih dengan menetapkan standar kabut yang tidak memenuhi rekomendasi-rekomendasi ilmiah, dengan mencoba untuk mempermudah aturan-aturan tentang polusi industri, dan berdalih tentang peraturan-peraturan gas rumah kaca. Untuk standar air, Gedung Putih dikritik pada bulan September karena tanpa bukti menuduh EPA tidak membuat standar keamanan bagi perklorat kimia yang kontroversial dalam air minum masyarakat.

Untuk inilah, Obama telah berjanji untuk mendengarkan pendapat para ahli yang duduk di komite penasehat agensi pusat dan “membalikkan upaya pemerintah Bush untuk menodai standar air dan udara bersih negara.” Dia juga ingin membalikkan batasan-batasan Bush di tahun 2001 tentang pendanaan federal untuk penelitian sel batang embrionik.

Akan tetapi, masih belum jelas apakah Obama bisa mewujudkan janji-janji yang dilontarkannya saat kampanye. Perhatian dan sumberdayanya bisa dialihkan oleh tindakan militer di Irak dan Afghanistan, dan krisis ekonomi yang mengarah pada rencana penyelamatan federal sebesar $700 milyar untuk institusi-institusi finansial yang bermasalah di Amerika. 😦

May 2, 2009 Posted by | Chemistry is my Life | , , , , , | 1 Comment